Interaksi Sosial dan Proses Sosial
Interaksi sosial merupakan aktivitas-aktivitas yang
tampak ketika antarindividu ataupun kelompok-kelompok manusia melakukan
hubungan satu sama lain. Melalui hubungan-hubungan itu, manusia
menyampaikan maksud, tujuan, dan keinginan masing-masing. Oleh karena
itu, interaksi sosial menjadi kunci kehidupan masyarakat. Coba
renungkan, jika setiap individu tidak saling berinteraksi!
Menurut Gillin dan Gillin, interaksi sosial merupakan
hubungan-hubungan sosial yang dinamis menyangkut hubungan antarorang,
antarkelompok, maupun antarindividu dengan kelompok manusia. Interaksi
sosial dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik. Hal ini karena
dalam interaksi sosial terdapat aksi dan reaksi dari individu yang
berinteraksi. Interaksi sosial terjadi apabila satu individu melakukan
tindakan sehingga menimbulkan reaksi dari individu-individu lain.
Dengan kata lain, interaksi sosial
terjadi apabila dua orang atau lebih saling berhadapan, bekerja sama,
dan berbicara. Berdasarkan gambar di samping, kita bisa mengetahui bahwa
telah terjadi interaksi sosial di antara mereka.
Tidak selamanya interaksi sosial berupa tindakan yang
bersifat kerja sama. Tindakan pertengkaran pun termasuk interaksi
sosial. Hal ini karena keduanya melakukan hubungan timbal balik walaupun
dalam bentuk pertikaian.
Berbeda apabila seseorang bertemu dengan orang lain tanpa
melakukan hubungan. Peristiwa tersebut tidak dapat dikatakan sebagai
interaksi sosial.
Amatilah gambar di samping! Apakah orang-orang itu melakukan
interaksi sosial? Peristiwa semacam ini bukanlah interaksi sosial. Hal
ini karena tiap-tiap orang tidak saling berhubungan. Ketika seseorang
bertemu dengan orang lain secara badaniah dan tidak saling berhubungan,
interaksi sosial tidak terjadi.
Menurut Soerjono Soekanto, walaupun orang-orang saling
bertemu tetapi tidak saling bicara atau tidak saling menukar tandatanda,
interaksi sosial dapat terjadi. Hal ini karena tiap-tiap pihak sadar
adanya pihak lain. Contoh minyak wangi yang dikenakan, asap rokok yang
diembuskan, suara bising di jalan, dan suara langkah kaki.
Kondisi-kondisi tersebut mampu menimbulkan kesan di benak
seseorang. Hal ini mendorong seseorang melakukan tindakan sebagai
respons terhadap kesan tersebut. Peristiwa ini dapat dikatakan sebagai
interaksi sosial walaupun keduanya tidak melakukan hubungan.
Tidak semua tindakan merupakan interaksi. Tindakan yang
bagaimanakah dapat dikatakan sebagai interaksi sosial? Suatu tindakan
manusia dikatakan sebagai interaksi sosial jika memenuhi syarat-syarat
berikut :
a. Melibatkan lebih dari satu orang pelaku.
b. Adanya komunikasi antarpelaku dengan menggunakan simbolsimbol.
c. Adanya dimensi waktu yang menentukan sifat aksi yang sedang berlangsung.
d. Adanya tujuan-tujuan tertentu.
Pada dasarnya, hakikat interaksi terletak pada kesadaran
mengarahkan tindakan kepada orang lain. Selain itu, interaksi sosial
muncul karena adanya orientasi timbal balik antara pihak-pihak yang
bersangkutan tanpa menghiraukan maksud perbuatannya, seperti cinta atau
benci, kesetiaan atau pengkhianatan, dan melukai atau menolong.
Dalam interaksi sosial terdapat hubungan antarindividu yang
menghasilkan reaksi timbal balik. Hubungan-hubungan tersebut melahirkan
suatu pola yang menarik. Hal inilah yang mendorong para sosiolog
mengkaji masalah ini. Menurut para sosiolog, pengetahuan mengenai
cara-cara berhubungan antaranggota masyarakat dapat membantu dalam
memahami masyarakat itu sendiri.
Berdasarkan kajian tersebut, ditemukan adanya proses sosial
di masyarakat. Menurut Gillin dan Gillin (Sosiolog), proses sosial
adalah caracara berhubungan yang dapat dilihat apabila antarindividu dan
kelompokkelompok manusia saling bertemu kemudian menentukan sistem
serta bentuk-bentuk hubungan tersebut.
Dengan begitu, hubungan-hubungan yang ada dalam kehidupan
manusia merupakan suatu proses sosial. Hal ini karena hubungan
antarindividu merupakan syarat utama terjadinya aktivitas sosial.
Aktivitasaktivitas sosial itulah yang menjadi dasar terbentuknya proses
sosial. Jika kita mengkaji peristiwa di atas, terlihat adanya
aktivitas-aktivitas orang yang diwujudkan dalam hubungan antarmereka.
Dapat disimpulkan bahwa peristiwa atau interaksi sosial di atas
merupakan suatu proses sosial.