Tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah masalah kesehatan yang
sangat umum. Seiring waktu, tekanan darah tinggi akan menyebabkan
kerusakan pembuluh darah dan selanjutnya mengarah pada berbagai masalah
seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, stroke dan lain sebagainya.
Kondisi ini tidak menunjukkan gejala. Oleh karena itu hipertensi sering disebut sebagai silent killer.
Jika tidak diperiksa secara rutin, tekanan darah tinggi susah untuk
diketahui dan selama bertahun-tahun tidak mendapatkan
perawatan/penanganan yang seharusnya.
Diet dan tekanan darah tinggi
Pola makan atau diet sangat berperan dalam penanganan hipertensi,
dengan tujuan utama untuk menurunkan serta mengontrol tekanan darah agar
tetap normal.
Secara umum, diet untuk hipertensi adalah mengurangi asupan natrium
(sodium), lemak serta alkohol. Sebagai gantinya, diet ini sangat
disarankan agar mengandung banyak kalium, magnesium dan juga kalsium.
Makanan untuk mengontrol dan menurunkan tekanan darah
Kondisi tekanan darah yang tinggi sebaiknya mengonsumsi jenis makanan
yang rendah-bebas lemak, serelia (gandum utuh), serta banyak buah dan
sayuran. Berikut ini merupakan beberapa jenis makanan yang sangat baik
dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah:
Susu skim
Diet untuk tekanan darah tinggi (hipertensi) sangat direkomendasikan berupa makanan kaya kalsium. Susu skim sangat kaya akan kalsium dan vitamin D, serta rendah lemak, yang tentu sangat baik untuk menurunkan tekanan darah.
Diet untuk tekanan darah tinggi (hipertensi) sangat direkomendasikan berupa makanan kaya kalsium. Susu skim sangat kaya akan kalsium dan vitamin D, serta rendah lemak, yang tentu sangat baik untuk menurunkan tekanan darah.
Ganti susu yang biasa anda konsumsi menjadi susu skim. Atau jika anda
bukanlah penggemar susu, konsumsilah yogurt rendah lemak atau bahkan
yang bebas lemak. Selain itu, berhati-hatilah pada konsumsi yang
mengandung banyak gula.
Sayuran berdaun hijau
Makanan yang mengandung kalium (potassium) –termasuk berbagai nutrisi lainnya– sangat baik dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah. Selada, kubis, bayam, dan lobak hijau adalah beberapa jenis sayuran yang tinggi kalium.
Makanan yang mengandung kalium (potassium) –termasuk berbagai nutrisi lainnya– sangat baik dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah. Selada, kubis, bayam, dan lobak hijau adalah beberapa jenis sayuran yang tinggi kalium.
Khususnya bayam, yang sangat rendah lemak, mengandung serat tinggi,
serta dilengkapi dengan berbagai nutrisi yang mendukung jantung sehat
seperti kalium, magnesium dan juga folat. Paket lengkap untuk menurunkan
serta menjaga tekanan darah tetap normal dan sehat.
Untungnya, di Indonesia, bayam sangatlah populer sebagai menu sayuran sehari-hari dan sangat mudah di dapatkan.
Buah berry
Beragam
jenis berry, khususnya blueberry, memiliki kandungan senyawa alami
flavonoid yang tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa asupan flavonoid
dapat mencegah hipertensi, dan tentu dapat membantu menurunkan tekanan
darah.
Jenis buah berry seperti stroberi, blueberry, raspberry, hingga anggur dan kesemek bisa dijadikan sumber senyawa flavonoid yang nikmat.
Kentang
Magnesium dan kalium adalah dua mineral utama yang terkandung dalam kentang. Ketika kandungan kalium rendah, tubuh akan menghasilkan lebih banyak natrium (sodium), dan kadar natrium berlebih akan meningkatkan tekanan darah. Sebaliknya, ketika mendapatkan asupan kalium yang baik, tubuh akan menekan kadar natrium dengan efektif.
Magnesium dan kalium adalah dua mineral utama yang terkandung dalam kentang. Ketika kandungan kalium rendah, tubuh akan menghasilkan lebih banyak natrium (sodium), dan kadar natrium berlebih akan meningkatkan tekanan darah. Sebaliknya, ketika mendapatkan asupan kalium yang baik, tubuh akan menekan kadar natrium dengan efektif.
Biji bunga matahari
Biji bunga matahari adalah sumber magnesium yang tinggi. Biji super ini pun cukup akrab di Indonesia sebagai snack/makanan ringan, atau lebih kita kenal dengan kuaci. Yang penting adalah memilih biji bunga matahari tanpa garam, untuk meminimalisir asupan sodium yang masuk ke tubuh.
Biji bunga matahari adalah sumber magnesium yang tinggi. Biji super ini pun cukup akrab di Indonesia sebagai snack/makanan ringan, atau lebih kita kenal dengan kuaci. Yang penting adalah memilih biji bunga matahari tanpa garam, untuk meminimalisir asupan sodium yang masuk ke tubuh.
Kacang-kacangan
Jenis makanan yang satu ini sangat bergizi dan serbaguna. Sangat kaya akan serat terlarut, magnesium dan juga kalium, yang merupakan resep utama dalam menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung secara umum.
Jenis makanan yang satu ini sangat bergizi dan serbaguna. Sangat kaya akan serat terlarut, magnesium dan juga kalium, yang merupakan resep utama dalam menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung secara umum.
Kacang-kacangan bisa dimasukkan dalam berbagai jenis hidangan, baik
dalam sup, salad, bahan sayur, dan lain sebagainya. Kacang-kacangan
adalah pilihan mudah dan murah, namun sangat bergizi.
Pisang
Satu lagi cara mudah untuk menyertakan kalium dalam diet anda adalah dengan mengonsumsi buah pisang. Buah populer yang satu ini dilengkapi dengan kalium yang tinggi, dan kalium sangat berperan dalam mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Pisang tentu sangat baik dihidangkan saat sarapan ataupun sebagai pelengkap/penutup saat makan siang dan malam.
Satu lagi cara mudah untuk menyertakan kalium dalam diet anda adalah dengan mengonsumsi buah pisang. Buah populer yang satu ini dilengkapi dengan kalium yang tinggi, dan kalium sangat berperan dalam mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Pisang tentu sangat baik dihidangkan saat sarapan ataupun sebagai pelengkap/penutup saat makan siang dan malam.
Selain daftar di atas, makanan lainnya yang banyak direkomendasikan
untuk menurunkan tekanan darah antara lain kedelai, semangka, apel,
porsi kecil cokelat hitam, buah kiwi, hingga sereal yang diperkaya
kalsium.
Sumber : http://webkesehatan.com