Kita semua bisa mengambil tindakan untuk mencegah, atau mengurangi
resiko diabetes tipe 2. Sekitar 90% orang yang didiagnosa mengalami
diabetes adalah diabetes tipe 2.
Fokuslah pada apa yang bisa diubah: gaya hidup, pola makan, gerak
tubuh; bukannya pada hal-hal yang tidak bisa diubah seperti usia riwayat
diabetes pada keluarga.
Banyak orang yang mengalami kondisi pradiabetes,
yang berarti beresiko tinggi berkembang menjadi diabetes tipe 2.
Pradiabetes adalah kondisi ketika kadar gula dalam tubuh di atas
normoal, namun tidak cukup tinggi untuk didiagnosa sebagai diabetes. Dan
yang perlu diketahui adalah bahwa kondisi ini masih bisa dilawan atau
ditanggulangi.
Mencegah Diabetes Tipe 2
Bahkan jika anda merasa sangat sehat, apabila level gula darah di
atas normal (pradiabetes), anda beresiko mengalami diabetes jika tidak
dilakukan tindakan pencegahan, seperti diet/pola makan yang sehat,
mengontrol/menurunkan berat badan, dan lebih aktif secara fisik.
Mengontrol Berat Badan
Dengan menurunkan beberapa kilo berat badan, anda akan mengurangi
resiko diabetes tipe 2 secara signifikan. Sebuah penelitian menyebutkan
bahwa hanya dengan menurunkan berat badan sebanyak 5kg, bahkan dalam
rentang waktu beberapa tahun, akan menurunkan resiko diabetes tipe 2
sebesar 50%!
Berat badan berlebih (overweight) dan obesitas sangat meningkatkan
kemungkinan mengalami penyakit ini. Dan keduanya merupakan penyebab
diabetes tipe 2 yang paling utama. Berat badan adalah aspek paling awal
dan utama yang dikatakan dokter anda sehubungan dengan pencegahan
diabetes.
Aktif Secara Fisik
Selain penting untuk mencegah penyakit kardiovaskular, gerak tubuh
dan olahraga rutin juga sangat esensial dalam pencegahan diabetes tipe
2. Otot adalah organ utama yang terlibat dalam penyerapa glukosa sebagai
respon terhadap insulin. Oleh karena itu gerak tubuh yang aktif akan
meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang berarti menjaga
kadar glukosa dalam darah tetap normal.
Baca juga: Insulin dan resistensi insulin
Anda tidak harus berkeringat setiap hari untuk mendapatkan manfaat
dari ‘aktif secara fisik’. Jalan kaki santai selama 30 menit setiap hari
sudah mampu mengurangi resiko diabetes tipe 2 sebesar 30%. Luangkan
waktu anda setidaknya 30 menit, minimal 5 kali dalam seminggu, untuk
bergerak ataupun berolahraga. Selain efektif untuk mencegah diabetes,
kegiatan ini juga baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Diet/Pola Makan
Pola makan juga memegang peranan penting dalam pencegahan diabetes
tipe 2. Perhatikan asupan karohidrat yang anda makan, khususnya
karbohidrat sederhana yang tinggi akan glukosa (gula).
Alih-alih, pilihlah jenis karbohidrat kompleks berupa serat/fiber,
yang hanya ditemukan pada produk tanaman seperti buah, sayuran, dan
gandum utuh. Jenis karbohidrat ini tidak dapat/sangat lambat dicerna,
sehingga tubuh merasa ‘kenyang’ lebih lama dan hanya sedikit gula yang
diekstrak ke dalam tubuh.
Baca juga: Serat dan diabetes
Perbedaan utama antara berbagai jenis karbohidrat ini adalah pada
seberapa cepat mereka dicerna oleh usus dan diedarkan ke jaringan tubuh.
Karbohidrat sederhana sangat cepat dicerna, menghasilkan banyak glukosa
sekaligus, sehingga pankreas dipaksa untuk mengeluarkan banyak insulin.
Sedangkan pada karbohidrat kompleks, pencernaan akan meng-ekstrak gula
dengan lebih lambat, sehingga gula dalam darah tidak melonjak, dan tubuh
hanya menghasilkan sedikit insulin.
Hindari jenis makanan yang mengandung banyak gula seperti soft-drink,
soda, serta produk lain yang mengandung pemanis buatan/tambahan.
Sumber : http://webkesehatan.com
