Pembalap Ducati, Iannone (29), kecewa hanya finis di posisi lima. (Foto: Crash)
– Pembalap Ducati, Andrea Iannone, kecewa
setelah hanya finis di posisi lima di seri kedua MotoGP di Austin,
Amerika Serikat, Senin 13 April 2015 dini hari WIB. Sejatinya
–julukan Iannone- sudah mencatatkan hasil lebih dibandingkan saat menyelesaikan babak kualifikasi di hari sebelumnya.
Saat itu, pembalap berusia 25 tahun harus memulai balapan di posisi
ketujuh. Berkat kemampuan membalap dan kecepatan GP15, mantan pembalap
Pramac Ducati mampu finis dua tingkat lebih baik.
Kejar-kejaran sempat terjadi di pertengahan hingga balapan
menyelesaikan 21 lap, antara dirinya dengan pembalap Movistar Yamaha,
Jorge Lorenzo. Unggul pengalaman, membuat Lorenzo yang notabene juara
dua kali MotoGP berhasil finis di posisi empat.
“Saya sangat senang mampu bersaing ketat di balapan, tapi tidak
dengan hasil yang didapat, karena saya ingin meraih hasil lebih baik.
Saya pikir motor memiliki potensi yang luar biasa,” jelas Iannone
seperti mengutip Crash,.
“Ini merupakan motor yang luar biasa dan saya ingin memberi
penghargaan kepada orang-orang yang telah bekerja keras atas proyek ini.
Namun, saya akan mencoba selangkah demi selangkah guna meraih hasil
yang lebih baik,” urainya.
Sumber Ref : okezone.com